Mendesain Pengalaman Pengguna untuk Kebaikan Sosial & Bersiap untuk Pekerjaan

Go to Course: https://www.coursera.org/learn/mendesain-pengalaman-pengguna-untuk-kebaikan-sosial-bersiap-untuk-pekerjaan

Introduction

**Course Review: Mendesain Pengalaman Pengguna untuk Kebaikan Sosial & Bersiap untuk Pekerjaan** In today's digital landscape, understanding user experience (UX) design is more essential than ever, especially when it comes to creating applications and websites that cater to social good. "Mendesain Pengalaman Pengguna untuk Kebaikan Sosial & Bersiap untuk Pekerjaan," available on Coursera, is a comprehensive course that promises to equip beginners with the necessary skills to enter the field of UX design. This course serves as the final module in the Google UX Design Certificate program and offers a unique blend of technical skills and a strong emphasis on social responsibility. ### **Course Overview** The course focuses on designing mobile applications and responsive websites aimed at social impact, allowing students to apply the concepts they've learned throughout the program. The curriculum is structured to guide students through the entire design process, from empathy-driven research to delivering a high-fidelity prototype. Throughout the course, aspiring designers will highlight their learnings and create a portfolio-ready project, ensuring they have practical experience to showcase to potential employers. ### **Syllabus Highlights** 1. **Starting the UX Design Process** In the opening module, students dive into the essentials of the UX design process: empathizing, defining, and ideating. Here, you'll create user personas, user stories, and journey maps to identify user needs effectively. This foundational work is critical for anyone wishing to create impactful designs. 2. **Creating Wireframes and Low-Fidelity Prototypes** Moving forward, students learn to create basic wireframes and transition to digital representations using tools like Figma or Adobe XD. The hands-on experience in planning usability studies provides invaluable feedback mechanisms—ensuring designs are user-centric. 3. **Mockups and High-Fidelity Prototypes** As the course progresses, the focus shifts to crafting high-fidelity mockups. This section emphasizes visual design principles and composition, and students will learn about design systems that can enhance efficiency in future projects. The process of creating high-fidelity prototypes cements the skills needed for professional UX work. 4. **Designing Complementary Responsive Websites** After mastering app design, learners will apply their skills to create responsive websites. They’ll explore information architecture, create sitemaps, and conduct usability tests—ensuring the final product meets diverse user needs across various devices. 5. **Job Preparation in UX Design** The course culminates with job search preparation. Students will refine their portfolios, learn about various UX interview processes, and even explore freelance opportunities. This segment is crucial for those looking to transition from education to employment successfully. ### **Why You Should Take This Course** - **Practical Application**: The course’s hands-on approach allows you to build a comprehensive UX portfolio that showcases your skills and projects to future employers. - **Social Impact Focus**: With a clear mission to design for social good, you'll be engaged in work that offers tangible benefits to the community, making this a fulfilling path for those who wish to merge passion with career. - **Strong Curriculum**: With a well-structured syllabus, this course builds on critical concepts logically, ensuring that students can follow along and immediately apply what they learn. - **Market Readiness**: The course not only equips you with design skills but also prepares you for the job market, providing key insights into the freelance world—a valuable asset in today’s gig economy. ### **Conclusion and Recommendation** Overall, "Mendesain Pengalaman Pengguna untuk Kebaikan Sosial & Bersiap untuk Pekerjaan" is an excellent course for anyone interested in starting a career in UX design with a focus on social good. Whether you are a complete beginner or someone looking to enhance your skills, this course provides the tools and knowledge you need to succeed. With its practical applications and a strong emphasis on helping societies, I highly recommend this course to those passionate about making a difference through design. Enroll today to start your journey in UX design and create meaningful experiences that can benefit everyone!

Syllabus

Memulai proses desain UX: berempati, mendefinisikan, ideate

Anda telah mencapai materi terakhir dari Google UX Design Certificate (Sertifikasi Desain UX Google) — selamat! Anda akan merancang aplikasi seluler khusus dan website responsif yang berfokus pada kebaikan sosial yang menampilkan semua yang telah dipelajari dalam program ini. Untuk memulai, Anda akan belajar mengenai mendesain di seluruh perangkat dengan menjelajahi pendekatan progressive enhancement dan graceful degradation serta 4C (atau 4K). Dengan semua pengetahuan baru ini, Anda akan memulai proyek portofolio akhir. Yang dimulai dengan fase empati, di mana Anda akan membuat persona, cerita pengguna, dan peta perjalanan pengguna. Kemudian, beralih ke fase mendefinisikan, yang akan mengidentifikasi kebutuhan pengguna yang akan difokuskan dalam proyek Anda dan membangun pernyataan masalah. Terakhir, masuk ke fase ideate, di mana Anda akan melakukan audit yang kompetitif dan menghasilkan ide untuk desain aplikasi seluler khusus melalui sketsa.

Di bagian materi ini, Anda akan menerapkan semua yang telah Anda pelajari tentang permasalahan pengguna yang ingin Anda selesaikan dan menghasilkan versi dasar dari aplikasi seluler yang Anda rancang. Anda akan mulai dengan membuat wireframe kertas untuk menghasilkan banyak ide. Anda akan mengambil bagian terbaik dari wireframe kertas Anda dan kemudian membuat wireframe digital di Figma atau Adobe XD. Setelah itu, Anda akan mengubah wireframe digital tersebut menjadi purwarupa low-fidelity. Kemudian, Anda akan merencanakan dan melakukan studi kegunaan (usability) untuk mendapatkan masukan tentang purwarupa low-fidelity Anda, dan membuat perubahan pada desain Anda berdasarkan wawasan dari penelitian tersebut.

Selamat datang di dunia desain high-fidelity! Di bagian materi ini, Anda akan membuat mockup (maket) untuk aplikasi seluler dengan menggabungkan berbagai elemen dan prinsip desain visual. Dalam pelaksanaannya, Anda akan menyimpan berbagai elemen dan komponen dalam sistem desain, yang dapat Anda gunakan kembali saat mendesain website responsif di bagian materi selanjutnya. Kemudian, Anda akan mengubah maket Anda menjadi purwarupa high-fidelity. Terakhir, Anda akan merencanakan dan melakukan studi usability (kegunaan) untuk mengumpulkan masukan tentang purwarupa high-fidelity Anda. Pada bagian akhir materi ini, Anda akan menyelesaikan desain aplikasi seluler, dan lebih dari separuh proyek portofolio Anda pun sudah berhasil diselesaikan.

Dengan lengkapnya desain untuk aplikasi seluler khusus, Anda akan memanfaatkan apa yang telah dipelajari tentang produk dan pengguna, dan menerapkannya untuk merancang situs web responsif untuk kebaikan/kesejahteraan sosial. Untuk memulai, Anda akan belajar cara mendesain untuk pengalaman dan ukuran layar yang berbeda. Selanjutnya, Anda akan meninjau pentingnya arsitektur informasi dan membuat sitemap untuk situs web Anda. Anda juga akan membuat sketsa ide-ide dan tata letak yang potensial untuk situs web Anda. Anda akan membuat wireframe di atas kertas, secara digital, atau keduanya untuk layar dengan ukuran yang berbeda. Dan Anda akan mengembangkan purwarupa low-fidelity dan mengujinya melalui studi kegunaan (usability) untuk memperbaiki desain. Kemudian, beralih ke desain high-fidelity di mana Anda akan membuat mockup untuk layar dengan ukuran yang berbeda dari situs web responsif. Terakhir, Anda akan membuat purwarupa hi-fi dari situs web responsif, dan mengujinya sekali lagi. Pada akhir bagian materi ini, desain lintas platform akan selesai dan ditambahkan ke portofolio online Anda.

Di bagian akhir program Sertifikat Desain UX Google, Anda akan mempersiapkan diri untuk mencari pekerjaan sebagai desainer UX baru. Anda akan mulai dengan menyesuaikan portofolio untuk memastikannya siap disertakan dalam lamaran pekerjaan. Selanjutnya, Anda akan mempelajari proses wawancara desain UX dan mengembangkan strategi agar berhasil melewati berbagai jenis wawancara: penelitian pra-wawancara, presentasi diri singkat, layar ponsel, presentasi portofolio, latihan dengan papan tulis, tugas desain yang dikerjakan di rumah, dan banyak lagi. Terakhir, Anda akan menjelajahi dunia freelance (pekerjaan lepas) dengan membuat rencana bisnis dan belajar cara mendapatkan klien pertama.